[ad_1]


Hasil periksa fakta Yudho Ardi

Informasi yang menyesatkan, faktanya informasi tersebut merupakan Hoax Lama Bersemi Kembali (HLBK). Berdasarkan hasil uji filter rokok yang dilakukan di laboratorium Pusat Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPOMN) Badan POM RI pada tahun 2010 menggunakan Metode DNA, dari lima merek rokok berfilter yang diuji, TIDAK TERDETEKSI adanya kandungan DNA babi.

=====

[KATEGORI]: KONTEN YANG MENYESATKAN

=====

[SUMBER]: TWITTER/X
https://archive.cob.web.id/archive/1721453028.258378/index.html

=====

[NARASI]: Ga sedang ngajak debat, cuma menyampaikan….
Masalah kesadaran ada pada diri masing2 ….
Filter rokok mengandung darah babi

=====

[PENJELASAN]:
Sebuah akun Twitter/X dengan nama akun “@AntarticaSnowWW” yang mengunggah gambar tangkapan layar dengan narasi filter rokok mengandung darah babi.

Dilansir dari Liputan6.com, sehubungan dengan beredarnya isu dugaan adanya kandungan darah babi pada filter rokok, Badan POM RI memberikan penjelasan sebagai berikut.

1. Isu ini pernah muncul pada 2010 dan 2013. Berdasarkan hasil uji filter rokok yang dilakukan di laboratorium Pusat Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPOMN) Badan POM RI pada tahun 2010 menggunakan Metode DNA, dari lima merek rokok berfilter yang diuji, TIDAK TERDETEKSI adanya kandungan DNA babi.

2. Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan, Badan POM RI diamanahkan untuk mengawasi produk dan iklan rokok yang beredar. Pengawasan yang dimaksud hanya terkait beberapa hal, yaitu kebenaran kandungan nikotin dan tar, pencantuman peringatan kesehatan pada label, dan ketaatan dalam pelaksanaan penayangan iklan dan promosi rokok.

Dengan demikian klaim tentang  filter rokok mengandung darah babi adalah keliru dan masuk ategori koten yang menyesatkan.

=====

[REFERENSI]:
https://turnbackhoax.id/2024/03/18/salah-filter-rokok-mengandung-darah-babi/
https://www.liputan6.com/health/read/3157811/bpom-tak-ada-darah-babi-pada-filter-rokok

[ad_2]

Source link

Share.

Leave A Reply