[ad_1]

Hasil periksa fakta Amanda Rahma

Tidak benar adanya gelombang tinggi 17 Meter hantam sebuah perairan. Narator dalam video ini hanya membacakan artikel di laman nasional yang berisi peringatan dini oleh BMKG untuk masyarakat di sekitar perairan atau yang beraktivitas di laut.

Simak penjelasannya.

====
[KATEGORI] Konten dimanipulasi

====
[SUMBER] Youtube
https://arsip.cekfakta.com/archive/1718973556.350292/index.html

====
[NARASI]
BENCANA HARI INI ~ BENCANA TERUS BERGANTI, OMBAK SETINGGI 4 METER SAPU KOTA INI HINGGA BEGINI

====
[PENJELASAN]
Sebuah unggahan di Youtube menampilkan video yang menyebutkan bahwa gelombang tinggi menghantam sebuah kota. Video ini diunggah oleh akun Youtube bernama Gembok Nusantara pada 19 Juni 2024.

Setelah dilakukan penelusuran, video tersebut tidaklah benar. Pemeriksa fakta menemukan ketidaksesuaian antara judul yang digunakan di dalam video dan yang tertulis di narasi. Judul yang digunakan di video tertulis bahwa terjadi gelombang ganas 17 meter di perairan ini sedangkan di narasi tertulis terjadi ombak 4 meter yang menyapu sebuah kota. Setelah isi video dilihat secara keseluruhan ternyata narator dalam video ini hanya membacakan artikel yang pemeriksa fakta temukan di laman http://sindonews.com. Artikel ini menyampaikan bahwa BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan tanggal 18-19 Juni 2024. Gelombang setinggi 4 meter berpotensi terjadi di Samudra Hindia. Masyarakat terutama nelayan dihimbau untuk berhati-hati ketika berlayar atau beraktivitas di laut.

Dengan demikian, tidaklah benar pernyataan bahwa gelombang tinggi 17 meter atau ombak 4 meter yang menghantam sebuah kota.

====
[REFERENSI]
https://nasional.sindonews.com/newsread/1398631/15/waspada-gelombang-tinggi-hingga-4-meter-berpotensi-terjadi-di-samudra-hindia-selatan-1718701606

[ad_2]

Source link

Share.

Leave A Reply