[ad_1]
Hasil periksa fakta Raka.
[FAKTANYA]: Klaim mengenai WNA Tiongkok diusir dari Pekanbaru tidak benar, video tersebut berisi demonstrasi warga terhadap PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), perusahaan tambang emas di Gorontalo yang mengelola Proyek Emas Pani.
====
[KATEGORI]: Konten yang menyesatkan.
====
[SUMBER]: https://perma.cc/J9X7-868P
====
[NARASI]: *Pengusiran orang² WNA China di Pakan Baru dimulai hari ini , agar daerah² lain mengikutinya dan harus secepatnya , ayo kota Padang , Medan , Jambi , Lampung , Palembang jangan hanya diam tanpa persatuan !!!!!*
====
[PENJELASAN]: Beredar sebuah video yang bernarasi WNA China diusir dari Pekanbaru di sosial media Facebook.
Namun setelah dilakukan penelusuran, klaim video tersebut tidak benar.
Faktanya, ditemukan video serupa yang berdurasi 45 menit dan 30 detik dengan keterangan: “Ribuan penambang emas mengadakan aksi massa dan menduduki fasilitas penting PT. PETS di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.”
PT PETS mengacu pada PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), perusahaan tambang emas di Gorontalo yang mengelola Proyek Emas Pani. Pada 21 September 2023, Tribun Gorontalo melaporkan bahwa ribuan demonstran membakar kantor PT PETS. Mereka menuntut perusahaan tersebut menghentikan operasinya karena dianggap merusak lingkungan.
Tidak ada laporan kredibel mengenai pengusiran WNA Tiongkok dari Pekanbaru, Provinsi Riau, pada 8 Maret 2024.
Dengan demikian klaim mengenai WNA Tiongkok diusir dari Pekanbaru adalah tidak benar, dengan kategori konten yang menyesatkan.
====
[REFERENSI]: https://www.facebook.com/share/v/FDvS89TyqMrKqtWm/?mibextid=w8EBqM
https://gorontalo.tribunnews.com/2023/09/21/tak-cuma-kantor-bupati-pohuwato-kantor-perusahaan-tambang-pt-pets-juga-dibakar-demonstran#google_vignette
[ad_2]
Source link