[ad_1]
Hasil periksa fakta Yudho Ardi
Informasi yang menyesatkan, faktanya dalam acara pernikahan tersebut ada dua pasang (dua laki-laki dan dua perempuan) Adapun Konsep pelaksanaan akad nikah yaitu antara mempelai wanita dan laki-laki tidak dijadikan dalam satu meja dalam arti dipisahkan tempat. Namun, masih dalam majelis yang sama, sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
=====
[KATEGORI]: KONTEN YANG MENYESATKAN
=====
[SUMBER]: TIKTOK
https://archive.cob.web.id/archive/1717991719.195688/index.html
=====
[NARASI]: “Astagfirullah. Pernikahan sesama jenis.. Wonosobo #11-Mei-2024”
=====
[PENJELASAN]:
Artikel disadur dari Antaranews.
Sebuah akun Tiktok dengan nama pengguna “sweetie9768” mengunggah video dengan narasi pernikahan sesama jenis di Wonosobo.
Setelah melakukan penelusuran di Google dengan menggunakan kata kunci narasi pada video ditemukan beberapa artikel yang membahas klaim tersebut.
Melansir dari Antaranews.com hoax tersebut merupakan hoax yang berulang dan disebarkan juga melalui platform Tiktok.
Faktanya dalam acara pernikahan tersebut ada dua pasang (dua laki-laki dan dua perempuan) Adapun Konsep pelaksanaan akad nikah yaitu antara mempelai wanita dan laki-laki tidak dijadikan dalam satu meja dalam arti dipisahkan tempat.
Namun, masih dalam majelis yang sama, sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
Setelah Ikrar akad nikah selesai, mempelai laki-laki dan mempelai perempuan selanjutnya dipertemukan pada satu tempat untuk menandatangani buku nikah dan dokumen lainnya serta dilanjutkan penyerahan buku nikah. Dalam hal ini ada dua pengantin laki-laki dan dua pengantin perempuan.
Berdasarkan penjelasan di atas klaim tentang pernikahan sesama jenis di Wonosobo adalah keliru dan masuk kategori konten yang menyesatkan.
=====
[REFERENSI]:
https://www.antaranews.com/berita/4144782/hoaks-video-pernikahan-sesama-jenis-di-wonosobo
https://turnbackhoax.id/2024/06/03/salah-pernikahan-sejenis-di-wonosobo/
https://www.instagram.com/kemenag_wonosobo/reel/C7EESQ_q_a2/
[ad_2]
Source link